Soal 1: Sebuah teropong bintang memiliki jarak fokus obyektif 70 cm dan jarak fokus okuler 4 cm. Tentukan perbesaran sudut teropong dengan mata tidak berakomodasi!
Solusi: karena fob = 70 cm; fok = 4 cm
M = fob/fok
M = 70 / 4
M = 17,5 kali
Soal 2
Sebuah teropong diarahkan ke bintang, menghasilkan perbesaran anguler 20 kali. Jika jarak fokus obyektifnya 100 cm, maka jarak antara lensa obyektif dan lensa okuler teropong tersebut adalah....
Solusi:
M = 20 kali
fob = 100 cm
karena M = fob/fok, maka
20 = 100/fok
fok = 100/20 = 5 cm
maka, d = fob + fok = 100 + 5 = 105 cm
Soal 3
Sebuah teropong dipakai untuk melihat bintang yang menghasilkan perbesaran anguler 6 kali. Jarak fokus lensa obyektif 30 cm, jarak fokus okulernya (mata tak berakomodasi) adalah...
Solusi
Data yang bisa diambil
M = 6 kali
fob = 30 cm
karena M = fob/fok, maka
fok = fob / M
fok = 30 / 6 = 5 cm
Sebuah teropong bintang memiliki jarak fokus obyektif 75 cm dan jarak fokus okuler 5 cm. Tentukan perbesaran sudut teleskop dengan mata berakomodasi pada jarak 25 cm!
Solusi
fob = 75 cm
fok = 5 cm
S'ok = −25 cm
Dengan rumus teropong untuk mata berakomodasi pada jarak tertentu:
M = fob/sok
Menentukan jarak bayangan dari lensa okuler dulu:
Jadi perbesarannya:
Soal 5: Sebuah teropong bintang memiliki jarak fokus lensa obyektif 120 cm dan jarak fokus lensa okuler 5 cm. Hitung panjang teropong saat digunakan dengan mata berakomodasi maksimum, gunakan titik dekat mata 25 cm!
Solusi:
fob = 120 cm
fok = 5 cm
Mata berakomodasi maksimum -> artinya s'ok = −25 cm
Panjang teropong d =......
Rumus panjang teropong bintang untuk mata berakomodasi pada jarak tertentu, temasuk juga untuk berakomodasi maksimum:
d = fok + sok
Menentukan sok
Post a Comment for "Teropong "
Sobat Fisika! Berikan Komentar di kolom komentar dengan bahasa yang sopan dan sesuai isi konten...Terimasih untuk kunjunganmu di blog ini, semoga bermanfaat!